Dalam setiap pertandingan olahraga apapun pasti terdapat banyak sekali resiko yang akan terjadi. Apalagi dalam olahraga yang termasuk dalam kategori olahraga kontak fisik dan menguras stamina yang cukup berat, seperti sepak bola, bola basket, futsal, dll. Entah itu resiko berupa cedera ringan, cedera berat atau yang paling fatal bisa menyebabkan kematian si atlit itu sendiri.
Di bawah ini adalah daftar atlit sepakbola profesional yang meninggal saat sedang berlatih atau bermain di lapangan
1. Marc Vivian Foe
Pemain tim nasional Kamerun ini pingsan ketika bermain di piala konfederasi 2006 di Lyon, Perancis yang saat itu sedang melawan Kolombia pada 26 Juni 2003. Di tengah permainan tiba-tiba Foe terjatuh di tengah lapangan. Beberapa saat kemudian Foe dinyatakan meninggal. Semula Foe divonis mengidap penyakit Jantung, namun setelah pemeriksaan lebih lanjut kematian foe disebabkan karena terkena penyakit Sickle Cell Trait (SCT), suatu penyakit langka yang bisa menyebabkan kematian mendadak bagi para pengidapnya ketika mereka terlalu lelah.
2. Jumadi Abdi
Gelandang timnas Indonesia yang bermain di klub Bontang FC ini mengalami benturan keras dengan pemain lawan saat Bontang ditantang Persela Lamongan pada 7 Maret 2009. Setelah menjalani perawatan intensif selama 8 hari, akhirnya pemain ini menghembuskan nafas terakhirnya. Diduga, Jumadi meninggal akibat kerusakan organ vital bagian dalam
3. Miklos Feher
Striker tim Benfica Hungarian International, Miklos Feher meninggal
dunia saat bertanding di Liga Portugal di Guimares, Portugal, 23 Januari 2004. Feher pingsan menjelang peluit panjang dibunyikan saat melawan
tim Victoria Guimaraes. Dokter memastikan lelaki berumur 24 tahun itu
meninggal akibat serangan jantung. Feher hanya sempat bermain selama 60 menit sebagai pemain cadangan pada pertandingan itu
4. Antonio Puerta
Antonio Puerta adalah pemain muda binaan Sevilla yang kala itu membela tim Sevilla di saat-saat terakhirnya. Puerta adalah pemain muda berbakat yang diincar tandatangannya oleh klub-klub besar Eropa yang bersaing untuk mendapatkannya. Ia meninggal saat Sevilla menjamu Getafe di stadion Ramon Sanchez Pizjuan. Diduga kematiannya disebabkan penyakit jantung yang telah lama dideritanya, namun ada versi lain yang mengatakan bahwa ia meninggal karena penyakit Arrhythmogenic Right Ventricular, sejenis penyakit kelainan organ dalam. Well, apapun penyebabnya kematian Puerta merupakan pukulan terbesar bagi Sevilla dan Spanyol karena telah kehilangan generasi muda yang cemerlang seperti dirinya.
5. Hugo Cunha
Hampir tiga tahun sebelum kematian Antonio Puerta, Hugo Cunha yang memperkuat Uniao Leiria di Liga Portugal pingsan dan meninggal saat sedang berlatih bersama rekan-rekannya. Kematian Hugo diduga disebabkan karena penyakit Jantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar